Sejarah Unit Pengelola Program Studi
FTI sebagai Unit Pengelola Program Studi (UPPS) didirikan oleh ITN Malang melalui SK Mendikbud, Nomor: 0104/0/1983 terdiri dari 2 Fakultas, yaitu Fakultas Teknologi Industri (FTI) dan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP). Saat ini FTI memiliki 6 Prodi S-1, yaitu: Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Industri, Teknik Kimia, Teknik Informatika, Bisnis Digital dan memiliki 2 Prodi Diploma III yaitu: Teknik Mesin, dan Teknik Listrik. Pada tahun: 1986, Dirjen Dikti mengeluarkan SK Nomor: 065/0/1986, tentang: Ijin penyelenggaraan Prodi Teknik Mesin D-III, dan SK BAN-PT pada tanggal: 15 Maret 2020 menetapkan peringkat Akreditasi B bagi Prodi Teknik Mesin D-III melalui SK Nomor: 1756/SK/BAN-PT/Ak-PPJ/Dipl-III/III/2020, yang berlaku mulai tanggal 15 Maret 2020 sampai dengan 15 Maret 2025.
Visi
Menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan profesional dalam ketrampilan di bidang teknik mesin serta bertanggung jawab, berakhlak mulia dan berjiwa wirausaha.
Misi
- Menyelenggarakan Pendidikan Tinggi untuk dapat menghasilkan lulusan yang trampil, professional dan menguasai ipteks.
- Membina peserta didik agar berakhlak mulia dan berjiwa berwirausaha.
- Melatih ketrampilan agar mampu bekerja secara mandiri maupun kelompok dengan memperhatikan aspek lingkungan hidup.
Tujuan
- Menghasilkan lulusan Ahli Madya yang memiliki sifat-sifat :
- Terampil, profesional dan menguasai ipteks teknik mesin dalam bidang manufaktur dan otomotif
- Berakhlak mulia dan berjiwa berwirausaha
- Mampu bekerja mengikuti perkembangan teknologi dengan mengedepankan kelestarian lingkungan hidup sebagai Teknisi, Supervisor dan Wirausahawan.
Strategi
- Menghasilkan lulusan dengan pencapaian indeks prestasi/IP yang meningkat.
- Menghasilkan lulusan dengan ketepatan waktu studi.
- Memperpendek waktu tunggu dalam mendapatkan pekerjaan pertama.
- Menumbuh-kembangkan kemampuan soft skill.
Untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan profesional dalam keterampilan teknik mesin sebagai : teknisi, supervisor dan wirausahawan, maka strategi pencapaiannya adalah :
- Melaksanakan pembelajaran dengan metode Student Center Learning/SCL.
- Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana layanan pembelajaran.
- Meningkatkan kuantitas dan kualitas kegiatan ekstrakurikuler mahasiswa sesuai bidang peminatan keahliannya.
- Meningkatkan kegiatan kerjasama program studi dan lembaga lainnya.